Baca Juga: "Ini Tips Dapatkan Smartphone GRATIS 2017"
Kabut Asap atau Asbut, istilah
adaptasi dari bahasa Inggris smog (smoke and fog), adalah
kasus pencemaran udara berat
yang bisa terjadi berhari-hari hingga hitungan bulan.
Di bawah keadaan cuaca yang
menghalang sirkulasi udara, asbut bisa menutupi suatu kawasan dalam waktu yang
lama, seperti kasus di London, Los Angeles, Athena, Beijing, Hong Kong atau Ruhr Area dan terus menumpuk
hingga berakibat membahayakan.
Perkataan "asbut" adalah
singkatan dari "asap" dan
"kabut", walaupun pada perkembangan
selanjutnya asbut tidak harus memiliki salah satu komponen kabut atau asap.
Asbut juga sering dikaitkan dengan pencemaran udara.
Istilah "smog" pertama kali dikemukakan oleh Dr. Henry Antoine Des Voeux pada tahun 1950 dalam karya ilmiahnya
"Fog and Smoke", dalam pertemuan di Public Health Congress. Pada 26
Juli 2005, surat kabar London, Daily Graphic mengutip istilah ini “Dr Henry
Antoine Des Voeux menyatakan bahwa sebenarnya tidak diperlukan pengetahuan
ilmiah apapun untuk mendeteksi keberadaan sesuatu yang telah diproduksi di kota
besar tetapi tidak ditemukan di perkampungan, yaitu "smoky fog"
(kabut bersifat asap), atau disebut juga dengan smog (asbut)”. Hari
berikutnya surat kabar tersebut kembali memberitakan “Des Voeux menjalankan tugas pelayanan masyarakatnya
dengan memperkenalkan istilah baru, asbut).
Kabut Asap London '52 dikenal
dengan Kabut Asap Besar atau The Great Smog)
adalah suatu
peristiwa polusi udara parah yang
melanda Kota London, Inggris pada bulan Desember
1952. Peristiwa ini terjadi pada musim dingin diakibatkan oleh
cuaca dingin yang bercampur dengan fenomena meteorologi antisiklon dan kondisi cuaca
yang berangin. Polusi udara sebagian besar
berasal dari penggunaan batubara yang kemudian
membentuk lapisan tebal kabut asap di langit kota. Peristiwa ini berlangsung
dari hari Jumat, 5 Desember sampai hari Selasa, 9 Desember 1952, dan kemudian
tersebar dengan cepat ke seluruh kota setelah perubahan cuaca.
Meskipun menyebabkan gangguan besar
pada jarak pandang penglihatan, dan bahkan juga merambah ke area di dalam
ruangan, peristiwa ini tidak dianggap sebagai peristiwa penting pada saat itu,
karena London telah melalui berbagai peristiwa yang berhubungan dengan polusi
udara di masa lalu. Namun, laporan medis dalam minggu-minggu berikutnya
memperkirakan bahwa lebih dari 4.000 orang tewas dan 100.000 lebih mengalami
gangguan pernapasan akut akibat menghirup kabut asap. Penelitian yang lebih
baru menunjukkan bahwa jumlah korban tewas jauh lebih besar, yaitu sekitar
12.000 jiwa.
Peristiwa ini dianggap
sebagai polusi udara terburuk dalam sejarah Inggris, dan menghasilkan pengaruh besar
terhadap penelitian lingkungan, peraturan pemerintah, dan kesadaran publik
tentang hubungan antara kondisi udara yang bersih dengan kesehatan. Peristiwa Kabut Asap Besar ini
menyebabkan beberapa perubahan dalam praktek dan peraturan pemerintah mengenai
udara bersih, termasuk dengan disahkannya Undang-Undang Udara Bersih pada
tahun 1956.
Kimia atmosfer adalah
cabang ilmu atmosfer yang mempelajari kimia atmosfer bumi dan planet-planet lain. Bidang
multidisiplin ini melibatkan kimia lingkungan, fisika,meteorologi, pemodelan komputer, oseanografi, geologi, vulkanologi, dan
disiplin-disiplin lainnya. Riset-riset yang dilakukannya semakin berhubungan
dengan bidang ilmu lain seperti klimatologi.
Komposisi dan kimia atmosfer penting
karena beberapa alasan, tapi terutama adalah karena interaksi antara atmosfer
dan organisme hidup. Komposisi
atmosfer bumi telah berubah karena aktivitas manusia dan beberapa perubahan ini
berbahaya bagi kesehatan manusia, panen, dan ekosistem. Contoh
masalah yang telah ditangani oleh kimia atmosfer termasuk hujan asam, smog fotokimia, dan pemanasan global. Kimia
atmosfer mencari pemahaman penyebab masalah-masalah ini, dan dengan memahami
teori dibalik masalah-masalah tersebut akan mencari pemecahan yang memungkinkan
untuk diuji dan sekaligus mengevaluasi perubahan pada kebijakan pemerintah.
Sumber Polusi Udara
Pencemar udara dibedakan menjadi dua yaitu, pencemar primer dan
pencemar sekunder. Pencemar primer adalah substansi pencemar yang ditimbulkan
langsung dari sumber pencemaran udara. Karbon monoksida adalah sebuah contoh dari pencemar udara primer karena
ia merupakan hasil dari pembakaran. Pencemar sekunder adalah substansi pencemar yang terbentuk
dari reaksi pencemar-pencemar primer di atmosfer. Pembentukan ozon dalam smog fotokimia adalah
sebuah contoh dari pencemaran udara sekunder.
Belakangan ini tumbuh keprihatinan akan efek dari emisi polusi
udara dalam konteks global dan hubungannya dengan pemanasan global (global
warming) yg memengaruhi;
·
Kegiatan Manusia
ü Transportasi
ü Industri
ü Pembangkit listrik
ü Pembakaran (perapian, kompor) dengan berbagai
jenis bahan bakar
ü Gas buang pabrik yang menghasilkan gas berbahaya
seperti (CFC)
Baca Juga : Ini Tips Dapatkan Smartphone GRATIS 2017
·
Sumber Alami
ü Gunung berapi
ü Rawa-rawa
ü Kebakaran hutan
·
Sumber
- Sumber Lainnya
ü Uap pelarut organik
Jenis – Jenis Bahan Pencemar Udara
No comments:
Post a Comment